Pasta de Waraku

Apa jadinya jika pasta asal Italia disesuaikan dengan gaya Jepang lalu diberikan sentuhan saus gaya Indonesia? Jika anda penasaran, anda bisa menemukan jawabannya di Pasta de Waraku. Dengan mengusung tema "Indonesian Feast With a Twist", mereka mencoba menggabungkan konsep pasta ala Jepang dengan saus ala Indonesia. Dan pada hari Senin siang minggu lalu, saya mendapatkan food tasting invitation dari Pasta de Waraku untuk mencicipi varian menu baru mereka.

Diawali dengan hidangan pembuka yang terdiri dari Korokoro Tofu, Fried Calamari, dan Edamame. Korokoro Tofu merupakan tahu yang dipotong-potong berbentuk kubus kecil disajikan dengan saus asam manis. Tahunya sangat lembut dan sausnya pun terasa pas di lidah. Benar-benar cocok sebagai hidangan pembuka. Untuk Fried Calamari dan Edamame bagi saya biasa saja, tidak ada yang istimewa.

Fried Calamari 35K & Korokoro Tofu 25K

Edamame 10K

Setelah hidangan pembuka, "Indonesian Feast With a Twist" yang terdiri dari 6 varian menu pun dihidangkan. Beef Spaghetti with Rendang Sauce sebagai menu yang pertama. Disajikan dengan topping daging sapi cincang, telur puyuh dan potongan cabai besar, sekilas terlihat seperti spaghetti biasa tetapi saus yang digunakan di sini bukanlah saus bolognaise biasa karena sesuai namanya, mereka menggunakan saus rendang. Terdengar agak aneh memang tetapi setelah saya mencicipinya, ternyata rendang cocok untuk dijadikan saus spaghetti.

Beef Spaghetti with Rendang Sauce 58K

Fried Oxtail ala Java, spaghetti aglio olio yang dimasak dengan wafu sauce disajikan dengan buntut sapi goreng dan red bell pepper. Daging buntut yang empuk berpadu pas dengan sambal merah pedas menjadikan menu ini salah satu favorit saya.

Fried Oxtail ala Java 65K

Indonesian Grilled Ribs Spaghetti menggunakan topping iga sapi bakar, bawang putih goreng, dan 2 tipe sambal. Iganya sangat empuk, dan sambalnya pun benar-benar terasa pedas bagi saya yang suka makanan pedas. Salah satu menu favorit saya juga karena terasa "nendang" banget baik dari spaghetti, iga, maupun sambalnya.

Indonesian Grilled Ribs Spaghetti 65K

Grilled Chicken Spaghetti disajikan dengan ayam panggang yang sudah dilumuri dengan sambal. Bukan menu favorit saya karena sausnya terlalu manis menurut saya dan tidak cocok dengan spaghetti-nya. Ayam panggangnya sendiri enak dan terasa juicy, untuk sambalnya tidak terasa pedas sama sekali karena saya hanya merasakan rasa manis di sausnya.

Grilled Chicken Spaghetti 58K

Salmon Pizza with Curry Sauce merupakan thin crust pizza dengan potongan salmon curry sauce dan ditaburi dengan potongan cabai, ketimun, dan bawang. Sejujurnya saya tidak merasakan sesuatu yang istimewa sama sekali dari menu ini. Curry sauce-nya tidak terasa sama sekali, bahkan salmonnya lebih terasa seperti potongan ayam.

Salmon Pizza with Curry Sauce (Large) 65K

Traditional Fried Rice with Angus Beef, nasi goreng tradisional yang dimasak dengan ikan asin dan belacan, disajikan dengan sunny side up egg sebagai topping dari nasi gorengnya dan dikombinasikan dengan Angus Beef saus Teriyaki. Nasi gorengnya terlalu lembek untuk saya tetapi untuk dagingnya benar-benar menjadi favorit saya. Angus Beef dengan tingkat kematangan medium menghasilkan daging yang sangat empuk, terasa juicy pada saat dikunyah, dan berpadu sempurna dengan saus teriyaki-nya.

Traditional Fried Rice with Angus Beef 65K

Dan food tasting hari itu ditutup dengan 3 Baby Hanito sebagai menu penutup yang terdiri dari Candyland Baby Hanito, Crazy Fruit Baby Hanito, dan Banana Crumble Baby Hanito.

Candyland Baby Hanito 32K

Crazy Fruit Baby Hanito 32K

Banana Crumble Baby Hanito 32K

I really had an amazing lunch last week. Terima kasih Pasta de Waraku untuk food tasting invitation-nya dan juga terima kasih untuk Nandya, Milla, Grace sudah menemani berbincang-bincang selama food tasting. :)

Pasta de Waraku
Jl. Metro Pondok Indah blok 3B
Pondok Indah Mall 2, Restaurant Row, level 3 no. 343A
Jakarta Selatan 12310
Tel: +6221 75920608

Java Bleu

Beberapa waktu lalu sepupu saya pernah merekomendasikan restoran Perancis yang menurutnya menarik, namanya Java Bleu. Karena saya penasaran, maka hari Minggu malam kemarin saya bersama dua orang teman saya pergi ke sini. Kebetulan saya sendiri belum pernah mencicipi restoran dengan tema French food. Lokasinya tidak sulit untuk ditemukan karena terletak persis di seberang Menteng Huis sebelum Taman Ismail Marzuki.

Pintu masuk dengan logo Java Bleu

Tangga menuju restoran Java Bleu yang terletak di lantai 2

Ketika kita datang ke sana, sama sekali tidak ada tamu yang lain, hanya saya dan kedua teman saya karena sudah cukup malam juga saat itu sekitar jam 9 malam. Ketika masuk ke restorannya saya merasakan suasana yang nyaman, dengan alunan musik yang mengalun pelan dan juga ruangannya tertata dengan rapi dan bersih.

Non-smoking Room

Non-smoking Room

Smoking Room

Menu makanan Java Bleu ini cukup unik karena tidak menggunakan buku menu sebagaimana restoran pada umumnya. Menu mereka semua tercatat di papan tulis yang bisa digeser-geser ke lokasi duduk para tamu. Menu Java Bleu terbagi menjadi 3 bagian yaitu Hors d'oeuvre (appetizer), Plat Principal (main course), dan Dessert.

Menu

Malam itu kita memesan Snails sebagai appetizer; Duck Confit, Beef Entrecote, dan Chicken Ballotine sebagai main course; Profitterrolles; dan Baba au Rhum untuk dessert. Snails-nya terdiri dari 6 snails yang sudah dilepas dari cangkangnya, dimasak dengan olive oil, mentega, garlic dan disajikan bersama 2 buah roti brioche.

Snails 49K

Beef Entrecote merupakan steak sirloin yang dilumuri sauce dan disajikan dengan 3 pilihan kentang (gratin, mashed, atau fries) dan selada air (watercress). Untuk sauce-nya sendiri menggunakan bahan dasar hati ayam yang diolah dengan mustard.

Beef Entrecote 160K

Duck Confit terdiri dari 1 slice paha atau dada bebek yang disajikan dengan potato gratin, watercress dan menggunakan cumberland sauce. Salah satu menu yang saya suka, bebeknya sangat empuk dan terasa seperti meleleh di dalam mulut karena begitu empuknya.

Duck Confit 130K

Chicken Ballotine berbentuk seperti chicken rolade yang diisi dengan keju, disajikan dengan potato gratin dan watercress. Untuk sauce-nya menggunakan grape sauce yang diolah dengan brown sauce. Menurut saya chicken-nya sedikit dry jadi terasa agak seret tapi saya suka sauce-nya.

Chicken Ballotine 85K

Sebagai menu penutup, dihidangkan dengan vanilla ice cream dan coffee ice cream lalu dilumuri dengan chocolate sauce, Profitterrolles-nya seolah memanggil saya untuk segera mencicipi rasanya. Dan rasanya sangat sulit untuk saya ungkapkan karena perpaduan dinginnya ice cream, hangatnya chocolate sauce, dan empuknya profitterrolles begitu menyatu menciptakan sebuah sensasi rasa yang unik nan lezat.

Profitterrolles 39K

Untuk Baba au Rhum pun tidak kalah nikmatnya. Kue yang dipenuhi dengan rhum dan dihidangkan bersama rum raisin ice cream sebagai topping-nya ini sangatlah cocok sebagai menu penutup. Kuenya begitu lembut, terasa sangat ringan untuk disantap dan ukurannya pun terasa pas.

Baba au Rhum 37K

Overall, saya dan kedua teman saya sangat puas dengan hidangan di Java Bleu dan saya yakin akan ada kunjungan berikutnya karena masih ada beberapa menu yang menarik untuk dicoba. Benar-benar malam yang sangat menyenangkan. :D

Java Bleu Bistro

Jl. Cikini Raya no. 15

Jakarta Pusat

Tel: +6221 3144545